Polres Landak ~ Polda Kalbar ~ Sie Humas ~Tingginya transaksi uang antar pedagang dan pembeli di pasar dan di warung-warung, menjadi sasaran empuk para pelaku pengedar uang palsu. Untuk mengantisipasi maraknya peredaran uang palsu tersebut, Polres Landak yang di laksanakan oleh Kasatgas Preemtif Kasubsatgas Binmas Iptu Deni Hermawan bersama Anggotanya melaksanakan Patroli dialogis serta mengingatkan kepada pedagang dan masyarakat selalu mewaspadai peredaran uang palsu jelang lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah, " Sabtu ( 6/4/2024 )
Kapolres Landak Akbp I Nyoman Budi Artawan, S.H., S.I.K., M.M melalui Kasatgas Preemtif Kasubsatgas Binmas Iptu Deni Hermawan pada saat di konfirmasikan oleh Humas Polres Landak menjelaskan, saat ini sudah tersedia banyak informasi bagi masyarakat untuk dapat mengenali rupiah, bisa melalui berbagai media ataupun edukasi lainya. oleh karenya ia juga meminta masyarakat untuk peduli dan peka jangan sampai tertipu ataupun mendapatkan transaksi dengan uang palsu.
"Biasakan diri kita semua, untuk melakukan pengecekan terlebih dahulu saat menerima uang, bisa dengan cara sederhana seperti usaplah uang tersebut apakah uang itu terasa kasar atau lembut. Uang yang asli biasanya agak kaku dan tebal bahan kertasnya. Di samping itu pada angka atau gambar uang biasanya sengaja dicetak agak menonjol dan akan terasa jika diusap-usap, " terang
Iptu Deni Hermawan menambahkan Dalam upaya meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang hari raya Idul Fitri tahun 2024, Satgas Preemtif Binmas meningkatkan patroli dialogis di beberapa titik strategis. Kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi berbagai potensi gangguan keamanan, salah satunya adalah peredaran uang palsu yang kerap marak menjelang hari raya idul fitri
"Menjelang hari raya Idul Fitri, kita harus meningkatkan kewaspadaan kita terhadap berbagai modus kejahatan, termasuk peredaran uang palsu. Kami mengimbau kepada seluruh pemilik toko, pedagang sayur dan masyarakat untuk selalu teliti dalam menerima uang. Apabila menemukan uang yang dicurigai palsu, segera laporkan ke pihak berwajib.” imbuhnya